Scroll untuk baca artikel
Otomotif

Sudah 7 Juta Kendaraan Daftar MyPertamina, Biar Bisa Beli BBM Subsidi

×

Sudah 7 Juta Kendaraan Daftar MyPertamina, Biar Bisa Beli BBM Subsidi

Share this article
sudah-7-juta-kendaraan-daftar-mypertamina,-biar-bisa-beli-bbm-subsidi
Sudah 7 Juta Kendaraan Daftar MyPertamina, Biar Bisa Beli BBM Subsidi

Jakarta

Sudah ada 7 juta kendaraan yang telah mendaftar untuk beli BBM subsidi jenis Pertalite dan solar. Dari total 7 juta kendaraan itu, ada ratusan ribu yang diblokir.

Proses pendaftaran kendaraan bagi pengguna BBM subsidi jenis solar dan Pertalite masih dibuka. Pendaftaran ini sejatinya sudah dimulai sejak 1 Desember 2022. Pemilik kendaraan yang menggunakan BBM Pertalite dan solar diminta untuk mendaftarkan kendaraannya di laman subsiditepat.mypertamina.id.

Dengan pendaftaran itu, pemilik kendaraan akan mendapatkan QR Code yang digunakan untuk bertransaksi di SPBU. Diharapkan penyaluran BBM subsidi itu bisa lebih tepat sasaran. Sejak pertama pendaftaran dibuka, diketahui sudah ada 7.898.648 kendaraan terdaftaran sebagaimana tercantum dalam presentasi Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Riva Siahaan saat rapat dengar pendapat dengan Komisi VII DPR.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi tidak semua kendaraan diterima saat proses pendaftaran tersebut. Riva menyebut ratusan ribu kendaraan yang dilakukan pemblokiran karena ketidaksesuaian data.

“Di proses yang kita lakukan ada 228 ribu yang kami blok karena tidak termasuk data korlantas, pengecekan data Samsat lalu 32 ribu diblokir karena beberapa hal,” terang Riva.

Riva menjabarkan pemblokiran itu tak lepas dari data kendaraan yang tidak sesuai di Korlantas Polri. Tak cuma itu, ada juga kendaraan yang terindikasi melakukan pengisian BBM subsidi secara berulang dengan QR Code berbeda. Ada juga data kendaraan yang terindikasi palsu.

Dia mengungkap adanya modus dengan memakai mode helikopter. Modus ini dipakai dari motor, mobil, truk, dan bus pariwisata saat membeli jenis BBM subsidi.

Pelaku melakukan pengisian BBM subsidi berulang kali menggunakan kendaraan yang sama atau dalam jumlah yang besar sekaligus. Penyelewengan ini membuat penyaluran BBM subsidi menjadi tidak tepat sasaran.

“Helikopter di sini dimaksudkan adalah pengisian yang dilakukan berulang-ulang dengan menggunakan kendaraan yang sama tapi menggunakan pelat nomor dan juga QR Code yang berbeda, jadi memang ada pemalsuan atau penggandaan yang dilakukan,” kata Riva.

Simak Video “Warga Sulut Wajib Pakai QR Code Beli Solar Subsidi
[Gambas:Video 20detik]
(dry/din)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *